8.27.2008

Kamera baru bisa menembus pakaian


Teknologi baru dapat "melihat" ke dalam pakaian dan mendeteksi apa yang ada di dalamnya, kini dapat digunakan untuk mengamati dalam kerumunan orang, menjadikannya lebih efektif dalam menangkal serangan teroris di keramaian. Kamera ini dapat melihat menembus pakaian seseorang dari jarak 25 meter untuk mendeteksi obyek. Kamera ThruVision T5000 menangkap Terahertz ray atau T-ray, yang biasanya dipancarkan oleh obyek dan dapat menembus kain bahkan tembok. Kamera tersebut dapat menggambarkan benda metal dan non-metal yang disembunyikan di dalam pakaian tanpa menampakkan detail tubuh, menurut pabrikan asal Inggris, ThruVision Limited.
Sementara teknologi serupa digunakan pada bandara di seluruh dunia, T5000 digunakan pada tempat terbuka. Dengan jangkauan 25 meter, T5000 dapat mengamati orang pada tempat umum. Ini berarti ia dapat mengamati orang tanpa sepengetahuan mereka. Untuk menghindari sesuatu yang bersifat pribadi, Chief Executive ThruVision Clive Beattie mengatakan bahwa gambar yang diproduksi oleh kamera tidak menggambarkan detail anatomy. Bahan peledak, cairan, narkotika, senjata, plastik, dan keramik dapat dideteksi dengan menggunakan teknologi ini, dan perusahaan mengatakan bahwa hal ini seluruhnya aman. Tidak seperti X-ray, T5000 tidak mengandung radiasi -- ia hanya membacanya. Sistem teknologi ini datang dari astronom Inggris yang mempelajari bintang. Astronom menggunakan kamera T-ray untuk melihat debu dan awan di langit. Perusahaan menggunakan kamera ini pada tempat-tempat penting seperti tempat pertemuan politik dan bisnis, serta tempat umum seperti tempat wisata turis dan arena olah raga. Beberapa pakar mengatakan bahwa gangguan yang ditimbulkan oleh kamera tersebut tidak sebanding dengan manfaatnya.

"Yang harus kita pertimbangkan adalah seberapa banyaknya privasi yang hilang untuk mendapatkan perasaan aman," kata David Murakami Wood, direktur dari Surveillance Studies Network, yang banyak berhubungan dengan masalah kebebasan. "Pada kebanyakan kasus yang didapatkan bukanlah keamanan yang sejati - hanya merupakan perasaan aman palsu yang memberikan efek yang sangat sedikit."

2 komentar:

Anonim mengatakan...

wah ini yang asik bisa ngliat2 kmn2 hehe :D

Purple Lovers mengatakan...

wow...technologi sekarang makin canggih yo!Kapan ya Indonesia bosa kayak gitu?

Template by : kendhin x-template.blogspot.com